Sunday , 20 April 2025
Home / KELISTRIKAN / PLN UID Sumut dan Pelindo Bahas Keberlanjutan Program Green Port

PLN UID Sumut dan Pelindo Bahas Keberlanjutan Program Green Port

RESOURCESASIA.ID, MEDAN – PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara mengeratkan koordinasi soal program “green port” atau pelabuhan hijau dengan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo.

Hal ini dikatakan Asisten Manajer Komunikasi dan Manajemen Stakeholder PLN UID Sumut Yudhistira di Medan, Selasa (30/4).

“Koordinasi dengan Pelindo sangat baik. Kemarin, Senin (29/4) siang, pihak Pelindo beraudiensi dengan Pak GM (General Manager PLN UID Sumut Saleh Siswanto) untuk membicarakan tindak lanjut ‘green port’,” ujarnya.

Yudhistira melanjutkan, dalam pembicaraan tersebut PLN UID Sumut dan Pelindo sepakat untuk melakukan analisis dan evaluasi soal pelaksanaan program “green port” dengan melakukan elektrifikasi di pelabuhan.

Elektrifikasi tersebut termasuk membuat anjungan listrik mandiri (Alma) dan membangun kawasan electrifying lifestyle modern port (Elmo).

Kemudian, PLN UID Sumut dan Pelindo juga membahas soal rencana pembangunan Alma tambahan di beberapa pelabuhan Sumut.

“Penambahan itu diagendakan pada tahun ini dan tahun 2025. Namun, untuk jumlahnya belum dipastikan karena kami harus mendapatkan persetujuan dari kantor pusat,” kata Yudhistira.

Saat ini di Sumut, dia menambahkan, Alma sudah tersedia di beberapa pelabuhan seperti di Belawan, Sibolga, kawasan Danau Toba dan Labuhanbatu.

BACA JUGA:

PLN Gandeng Huawei Kembangkan Joint Innovation Center, Perkuat Fondasi Digital Untuk Transisi Energi

PLN UID Sumut telah mendirikan lebih dari 10 Alma yang tersebar di pelabuhan-pelabuhan seperti Pelabuhan Belawan (Medan), Pelabuhan Tanjung Sarang Elang (Labuhanbatu), Pelabuhan Teluk Nibung (Asahan), Pelabuhan Sibolga Pelabuhan Simanindo (Samosir), Pelabuhan Tigaras (Parapat) dan Pelabuhan Ajibata (Parapat).

Pembangunan Alma menjadi bagian dari usaha mendukung komitmen pemerintah nol emisi karbon (net zero emission) tahun 2060.

Dengan Alma, nelayan dapat mengurangi penggunaan bahan bakar fosil dan meminimalkan biaya operasional mereka.

Menurut PLN, Alma bisa dimanfaatkan nelayan untuk memenuhi kebutuhan listrik selama kapal bersandar seperti untuk penyimpanan dingin atau cold storage yang awalnya memakai minyak. PLN memperkirakan Alma mampu memangkas biaya operasional nelayan hingga 60 persen. (Rama Julian)

Foto: Dok PLN

About Resourcesasia

Resources Asia.id adalah portal berita yang menginformasikan berita-berita terkini dan fokus pada pemberitaan sektor energi seperti minyak dan gas bumi (migas), mineral dan batubara (minerba), kelistrikan, energi terbarukan (ebt), industri penunjang, lingkungan, CSR, perindustrian dan lainnya.

Check Also

Dorong Pemanfaatan Teknologi, MIND ID Perkuat GCG

RESOURCESASIA.ID, JAKARTA – BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia MIND ID konsisten mengoptimalkan pemanfaatan teknologi dalam …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *