RESOURCESASIA.ID, JAKARTA-Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menggelar acara eksplorasi berskala nasional yang diberi nama “Geology & Geophysics Days 2018 (G&G Days 2018)” mulai hari ini, Selasa (14/8) hingga Kamis (16/8). Acara G&G Days 2018 dibuka oleh Direktur Jenderal Migas, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Djoko Siswanto. Acara ini diselenggarakan untuk menjadi wadah komunikasi dalam menemukan ide dan strategi untuk meningkatkan cadangan migas di Indonesia.
Dalam sambutannya, Djoko menyatakan bahwa G&G Days 2018 menjadi salah satu usaha nyata yang digagas oleh SKK Migas dalam mengupayakan ketahanan energi nasional melalui penemuan-penemuan lapangan migas baru yang memiliki cadangan besar. Sebagaimana diketahui bahwa peningkatan konsumsi energi Indonesia, terutama migas, mencapai tujuh persen per tahun, sedangkan cadangan minyak dan gas bumi Indonesia pada 1 Agustus 2018 berkisar di angka 3,1 milyar barel minyak (MMbo) dan 100 triliun kaki kubik (Tscf ) gas dengan produksi per hari sekitar sebesar 770 ribu barel minyak (Mbo) dan 7,7 miliar kaki kubik (MMcf) gas, dimana hal tersebut akan berdampak pada semakin besarnya gap antara produksi dan konsumsi migas nasional.
Berdasarkan fakta tersebut, penemuan lapangan migas baru di Indonesia dengan kategori besar mutlak diperlukan demi menjaga ketahanan energi nasional. Melalui G&G Days 2018, diharapkan para ahli dapat merumuskan ide dan strategi terkait kegiatan eksplorasi bagi SKK Migas dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS).
Acara G&G Days 2018 terdiri dari presentasi, diskusi panel, serta sharing knowledge dari para ahli geoscientist dan para pelaku sejarah yang berperan dalam penemuan giant fields di Indonesia. Selain itu, terdapat pula eksbisi terkait penerapan teknologi dan riset terbaru dalam bidang eksplorasi minyak dan gas bumi yang dilakukan melalui poster presentation dan booth section.
Pada acara ini, peserta yang terdiri dari KKKS, akademisi, instansi pemerintah, service company, dan para pemangku kepentingan dapat berperan aktif dalam diskusi serta mengambil pelajaran mengenai potensi keberadaan kandidat giant fields di Indonesia.(RA)
Foto: Sumber foto katadata.com