Thursday , 13 February 2025
Home / ENERGI MINYAK & GAS / Dukung Ketahanan Energi Nasional, Pertagas dan PPN Sinergi dalam Pembangunan Pipa BBM Cikampek-Plumpang
PT Pertamina Gas (Pertagas), sebagai bagian dari Subholding Gas Pertamina, bersama PT Pertamina Patra Niaga melakukan penandatanganan Perjanjian Kerjasama Penyediaan Jasa Pipanisasi BBM Cikampek-Plumpang pada Jumat (4/10/2024) di Jakarta. FOTO/DOK/PERTAGAS

Dukung Ketahanan Energi Nasional, Pertagas dan PPN Sinergi dalam Pembangunan Pipa BBM Cikampek-Plumpang

RESOURCESASIA.ID, JAKARTA – PT Pertamina Gas (Pertagas), sebagai bagian dari Subholding Gas Pertamina melaksanakan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Penyediaan Jasa Pipanisasi BBM Cikampek-Plumpang pada Jumat (4/10/2024) di Grha Pertamina, Jakarta. Melalui proses lelang, PT Pertamina Patra Niaga (PPN) menunjuk Pertagas untuk mengerjakan pembangunan proyek pipa BBM sepanjang ± 96 kilometer dari Cikampek ke Plumpang.

Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama Pertamina Gas dan Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, dengan disaksikan oleh Direktur Logistik dan Infrastruktur PT Pertamina (Persero), Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis Pertamina Gas Negara (PGN) dan Direktur Infrastruktur dan Teknogi PGN.

Kerja sama antara PPN dan Pertagas dalam pembangunan pipa Cikampek-Plumpang merupakan wujud sinergi Pertamina Group dalam rangka percepatan pembangunan infrastruktur energi dan sebagai bentuk dukungan PT Pertamina (Persero) untuk penyediaan kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia.

Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN, Rosa Permata Sari menyampaikan, sebagai perusahaan infrastruktur energi, Pertagas menyambut baik kepercayaan yang diberikan PPN dalam membangun infrastruktur penyaluran BBM dari Cikampek ke Plumpang.

“Melalui pengalaman dan kompetensi yang kami miliki, Sub Holding Gas Pertamina terus mendukung pengembangan infrastruktur berbasis pipa dalam menyalurkan energi handal,” ujranya, dalam sambutannya.

Ditemui di tempat yang sama, Direktur Logistik dan Infrastruktur PT Pertamina (Persero) Alfian Nasution mengatakan, kerja sama yang dilakukan antar Sub Holding Pertamina akan menjadi milestone penting dalam mewujudkan ketahanan energi di Indonesia

“Melalui sinergi dan kolaborasi afiliasi Pertamina Group di sektor hulu – midstream – hilir diharapkan dapat memberikan nilai tambah, efisiensi dan daya saing Pertamina Group dalam menghadapi tantangan untuk terus menghadirkan ketahanan energi yang berkelanjutan dan terjangkau bagi Masyarakat,” tegasnya, di tempat yang sama.

Proyek pipanisasi Cikampek-Plumpang ini akan membawa produk BBM dari kilang minyak KPI Balongan menuju TBBM Cikampek dan TBBM Plumpang dengan volume sekitar 4,6 juta kilo liter (kl)/tahun. Kerja sama ini merupakan wujud Sinergi Pertamina Group dan menjaga keandalan supply BBM serta lebih efisien untuk biaya pengangkutan.

Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan menjelaskan, pembangunan pipa BBM ini nantinya akan menggantikan pipa eksisting dan diharapkan dapat meningkatkan kehandalan operasional dalam penyaluran BBM.

“Pipanisasi ini krusial karena dari Plumpang kita menyalurkan ke hampir 1000 SPBU dan kalau kita lihat occupancy ratenya di Tanjung Priok itu sudah sangat tinggi, kalau misal terjadi sesuatu pasti akan meningkatkan exposure biaya, sehingga penting kita untuk segera menyelesaikan Cikampek Plumpang ini,” ungkapnya.

Senada dengan hal tersebut, Direktur Utama Pertamina Gas Gamal Imam Santoso juga menjelaskan pentingnya pembangunan pipanisasi tersebut.

“Pembangunan dan pengelolaan pipa BBM ini akan menambah kompetensi dan diversifikasi bisnis Pertagas dalam jangka panjang,” ucapnya.

Dengan portofolio yang dimiliki, Pertamina Gas terus memperluas ekspansi bisnisnya sebagai perusahaan infrastruktur energi. Perusahaan ini memiliki wilayah operasi yang mencakup Pulau Sumatera, Jawa, Kalimantan, dan Papua, dengan aset di sektor midstream hingga downstream.

Saat ini, Pertamina Gas mengelola 62 ruas pipa sepanjang 2.930 kilometer (km), dua LPG Plant dengan kapasitas 1.130 ton per hari, serta terminal regasifikasi dengan kapasitas 400 BBtud dan LNG Hub berkapasitas 127 ribu meter kubik (m³).

Langkah ekspansi ini merupakan bagian dari komitmen Pertamina Gas untuk mendukung penyaluran energi di Indonesia. Dengan infrastruktur yang terintegrasi, perusahaan berupaya meningkatkan efisiensi dan keandalan penyaluran pasokan energi, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan industri di berbagai wilayah. (RA)

Foto: Dok Pertagas

About Resourcesasia

Resources Asia.id adalah portal berita yang menginformasikan berita-berita terkini dan fokus pada pemberitaan sektor energi seperti minyak dan gas bumi (migas), mineral dan batubara (minerba), kelistrikan, energi terbarukan (ebt), industri penunjang, lingkungan, CSR, perdagangan dan lainnya.

Check Also

Pertamina Peringkat ke-32 Daftar 500 Perusahaan Terbaik di Asia Pasifik versi Majalah TIME, Tertinggi di Indonesia

RESOURCESASIA.ID, JAKARTA – PT Pertamina (Persero) menjadi perusahaan Indonesia yang menempati peringkat tertinggi dalam daftar …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *