Saturday , 8 February 2025
Home / ENERGI MINYAK & GAS / Rencana PGN Naikkan Harga Gas Industri, Kemenperin Tolak Mentah-Mentah

Rencana PGN Naikkan Harga Gas Industri, Kemenperin Tolak Mentah-Mentah

RESOURCESASIA.ID, JAKARTA – Pemerintah tegas menolak rencana dari PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) yang berencana menaikkan harga gas untuk industri non harga gas bumi tertentu (HGBT). Penolakan keras ini disampaikan oleh Kementerian Perindustrian (Kemenperin) selaku Kementerian pembinaan sektor industri nasional.

Direktur Jenderal Ketahanan, Perwilayahan, dan Akses Industri Internasional Kemenperin, Eko S. A. Cahyanto menegaskan apabila PGN tetap melanjutkan rencana menaikkan harga gas industri, maka hal itu jelas melanggar mandat dari Peraturan Presiden (Perpres) No 121 tahun 2020 tentang Penetapan Harga Gas Bumi.

“Kami keberatan (harga gas naik), kami minta harganya tidak dinaikkan sebab sesuai Perpres kan harganya non HGBT ada batasnya, kalau mau dinaikkan jadi nggak sesuai dengan Perpres dong,” tegas Eko di Jakarta, Kamis (31/8/2023).

Seperti diketahui, rencana PGN memasang tarif baru untuk gas industri non HGBT akan diberlakukan pada 1 Oktober 2023 mendatang. Atas rencana itu, Kemenperin memandang bahwa kebijakan harga yang lebih tinggi akan membebani sektor industri yang kini baru mulai bangkit usai diterpa badai Covid-19 selama dua tahun.

Di tengah upaya pemulihan produktivitas sektor industri, maka diperlukan berbagai upaya dan kebijakan yang tepat. Dengan menaikkan harga gas industri non HGBT, menurutnya hal itu menjadi kebijakan yang kontradiktif.

“Kita koordinasi jalan terus (dengan PGN), memang ini terkait dg bisnisnya. Tapi kita tetap meminta harganya sesuai dengan ketetapan yang diatur dalam Perpres,” pungkasnya. (RA)

Foto: Dok Ist

About Resourcesasia

Resources Asia.id adalah portal berita yang menginformasikan berita-berita terkini dan fokus pada pemberitaan sektor energi seperti minyak dan gas bumi (migas), mineral dan batubara (minerba), kelistrikan, energi terbarukan (ebt), industri penunjang, lingkungan, CSR, perdagangan dan lainnya.

Check Also

DPR RI Sidak LPG 3kg : Sub Pangkalan Sudah Mulai Aktif, Pasokan Normal

RESOURCESASIA.ID, JAKARTA – Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI didampingi jajaran Pertamina melakukan peninjauan LPG 3 …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *